Senin, 04 April 2011

PENYEBAB KEGAGALAN GROUP BAND

PENYEBAB KEGAGALAN GROUP BAND
1. Mereka tidak memiliki tujuan
Jika Anda tidak memiliki tujuan dalam mengembangkan karier, bagaimana Anda bisa mendeteksi sebuah kemajuan? Bisnis musik adalah bisnis yang keras, apalagi jika Anda tidak memiliki panduan yang jelas.
2. Mereka tidak memiliki perangkat
menuju kesuksesan
Berlawanan dengan kepercayaan orang banyak, sebenarnya memang ada sebuah “proses” untuk menjadi musisi professional dan mendapatkan sebuah kontrak rekaman. Industri musik dipenuhi dengan rumor, mitos dan misinformasi yang membuatnya sulit untuk menggoreskan kesuksesan di atasnya. Dengan memahami bagaimana industri musik ini bekerja tentunya dapat menjadi asset yang sangat berharga.
PRESS KIT/PROMO PACK
• Sebuah demo kaset/CD yang berisikan 3-5 lagu TERBAIK band Anda. (Kualitas jelas berpengaruh!)
• Biografi artis. (Informasi penting tentang sang artis, termasuk siapa saja mereka, apa yang mereka lakukan, apa yang sedang mereka kerjakan, dan sebagainya.)
• Daftar lagu (song list). (Seluruh judul lagu yang dibawakan oleh sang artis, milik sendiri atau cover)
• Lirik-lirik lagu. (materi lirik-lirik lagu milik sang artis yang termuat dalam demo mereka.
• Foto artis.
3. Mereka tidak memiliki seseorang untuk memandu karier
Salah satu tanggungjawab dari manajer personal adalah untuk membantu artis mengambil keputusan yang berhubungan dengan karier musik mereka. Masalahnya, kebanyakan artis biasanya tidak memiliki banyak waktu untuk mencari manajemen yang bagus. Biasanya ini terjadi karena kebanyakan manajer yang professional dan berpengalaman, sibuk sendiri dengan klien mereka masing-masing.
4. Mereka menunggu untuk ditemukan
Jika Anda “menunggu untuk ditemukan,” saya punya satu pertanyaan sederhana…
“APA YANG SEBENARNYA YANG KAMU TUNGGU?”
Ini seperti berkata, “Saya sedang menunggu sukses!” Jelas tidak masuk akal! Apa yang dimaksud oleh musisi-musisi ini ketika mereka bilang tengah menunggu untuk ditemukan sebenarnya adalah: “Saya sudah mentok karena benar-benar nggak tahu harus melakukan apa lagi!” Tidak ada yang perlu ditunggu-tunggu, mulai lakukan sesuatu, SEKARANG! Demand discovery, never wait for it!
5. Mereka kurang berdedikasi
Banyak band yang telah manggung bareng selama lebih dari 10 tahun sebelum akhirnya mendapatkan kontrak rekaman! Itulah dedikasi! Itulah kegigihan! Keuletan seperti itulah yang dapat membawa artis/band ke puncak kesuksesan di bisnis musik. Anda tentu tidak perlu tampil 10 tahun lamanya sebelum “keajaiban” terjadi, namun, bila Anda memiliki dedikasi untuk mengarungi suka- duka dan sukses menghalau segala rintangan yang manghalang, agaknya Anda sudah semakin dekat dengan “keajaiban” tersebut.
6. Mereka benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukan
Oke, berikut ini adalah; “3 Rahasia Besar untuk menjadi Sorang Musisi Profesional dan Mendapatkan Kontrak Rekaman!”
• Asah terus bakat Anda! Latihan, latihan, latihan!
• Didiklah diri Anda dengan berbagai pengetahuan tentang bisnis musik! Jangan sekali-sekali beranggapan kalau Anda mengerti semuanya, cari tahu! Jika Anda berfikir akan tahu dengan sendirinya nanti. Anda benar, memang begitu, tapi ini terjadi setelah Anda tersandung dan jatuh berkali-kali. Jauh lebih pelik dari yang Anda bayangkan! Memang asyik-asyik saja belajar sambil mempraktekannya, tapi jangan sampai belajar dari kesalahan yang terjadi berkali-kali, dong! Ini sangat memakan waktu dan sangat menyakitkan bagi diri Anda sendiri tentunya. Carilah fakta-fakta dan pelajari bisnis ini dengan cara yang benar!
• Promosi, promosi, promosi! Mungkin Anda adalah musisi terhebat atau penyanyi paling sensasional yang pernah ada di planet ini, tapi kalau tanpa di dukung promosi, siapa yang tahu?
7. Mereka lebih banyak punya alasan mengapa mereka tidak bisa dibandingkan mereka bisa!
Banyak musisi yang belum apa-apa sudah memasang banyak penghalang di benak mereka. Hal ini malah membuat mereka jauh dari kesuksesan. Jangan biarkan kekurangan PD merongrong bakat atau karier musik yang telah Anda impi-impikan sejak lama. Ego yang sehat malah dibutuhkan dalam bisnis musik. (seorang ego-maniak tidak mendapat tempat di sini!)
8. Mereka tidak memiliki komitmen jangka panjang
Jika Anda tidak jujur melihat diri Anda sendiri sebagai seorang musisi lebih dari 6 bulan sampai satu atau dua tahun, maka Anda sedang melalui sebuah fase yang bagi kita musisi “beneran” selalu berharap agar Anda MENGHILANG secepatnya! Menjadi seorang musisi adalah kerja keras seumur hidup, bukannya iseng-iseng! Musisi-musisi yang sukses di industri musik tidak sekadar memasukkan jempol kaki mereka untuk memeriksa keadaan air, mereka langsung terjun dengan kepala mereka lebih dahulu dan TIDAK pernah melihat ke belakang lagi! Sekali Anda telah menjadi seorang musisi maka seumur hidup Anda akan terus menjadi musisi!
9. Mereka tidak serius
Jika Anda memperlakukan musik hanya sebagai hobi, maka selamanya ia akan seperti itu! Jika Anda tidak menggiring musik dan band Anda menjadi serius, maka tidak seorangpun yang akan mau serius dengan band Anda! Jika tujuan Anda adalah menjadi musisi professional, Anda harus menampilkan diri Anda dan apa yang Anda lakukan secara professional pula!
10. Mereka tidak berbakat sama sekali
Salah satu alasan terbesar mengapa begitu sulit untuk menembus bisnis musik adalah karena bisnis ini merupakan bisnis yang kompleks. Semua orang kebelet menjadi bintang. Apa yang membuatnya semakin sulit ditembus ternyata karena makin banyak lahir musisi jadi-jadian yang merusak kesempatan bagi musisi-musisi berbakat! Label-label rekaman dibombardir dengan demo-demo “sampah” yang sangat jauh dari standar industri musik. Tidak heran makanya demo-demo ini kemudian langsung berakhir di keranjang sampah walau belum sempat dibuka sama sekali! Ini artinya bagi musisi professional, orang tersebut harus menunggu sampai bagian A&R dari label-label rekaman tersebut selesai menyortir satu-persatu ribuan “sampah” tersebut sebelum akhirnya benar-benar dibuka dan disimak oleh mereka.
TIPS MENEMBUS MAYOR LABEL
Rahasia ntuk meraih keberhasilan adalah menemukan role model/model peran, yaitu mencontoh seseorang yang sudah mendapatkan hasil yang Anda inginkan, lalu menggali pengetahuannya.

Pelajari apa yang dilakukannya, apa saja keyakinan intinya dan bagaimana ia berpikir. Anda akan menghemat banyak waktu, sebab Anda tidak perlu repot- repot menciptakan metodanya. Anda cukup menyempurnakannya. Anda tinggal membentuknya ulang, bahkan mungkin bisa menjadikannya lebih baik.

Kami merasa mempunyai kewajiban moral untuk berbagi/sharing pengalaman dengan teman-teman semua. Cukup sudah informasi tentang kord-kords lagu,tips bermain gitar or tips bermain drum yang baik, dsb. Kini kami akan berbagi pengalaman dan Tips agar Band kamu sukses menembus label rekaman.

Sebelum kamu membaca halaman berikutnya. Sekali lagi kami ucapkan selamat, karena kalian telah memutuskan untuk mengambil tindakan pertama untuk melangkah menuju kesuksesan.




INTRO

Apa yang menyebabkan sebuah band bisa mendapatkan kontrak rekaman perusahaan rekaman besar ?
Pertanyaan itu pasti selalu ada di benak semua anak band. Mendapatkan kontrak rekaman adalah sesuatu yang susah-susah gampang. Dibutuhkan bakat, kepandaian dalam memasarkan, dan faktor Luck.Namun kita harus mempunyai keyakinan dan berusaha dengan cara yang tepat. Ibarat Anda bepergian naik taxi namun Anda tidak menginformasikan alamatnya ke sopirnya .Apa yang terjadi? Taxi itu akan berputar-putar saja dan tidak pernah sampai ke alamat yang dituju.

Inti dari cerita itu adalah tetapkan dulu goals atau tujuan band Anda terlebih dahulu secara spesifik.Apakah band Anda hanya ingin jadi band entertaint yang memainkan lagiu top 40 seumur hidup, hanya ingin menjadi band indie lokal, atau pingin menjadi band nasional yang dikontrak major besar besar.
Intinya,Tetapkan dulu tujuan Anda nge-band!!.

Setelah menetapkan tujuan yang jelas, Band kamu harus menaikkkan standar.Anda ingin jadi band dengan kualitas seperti kangen band,wali,dst atau band2 besar Indonesia misal : Slank,Dewa,GIGI.Lebih baik lagi kalau standar Anda band kelas dunia misal : Rolling Stones,U2, dst.Dengan menaikkan standar dan acuan, band Anda akan ter-sugesti untuk menjadi band yang mempunyai standar tinggi.

Setelah goals sudah ditetapkan dan standar sudah dinaikkan, rinci rencana kerja karir band kalian, fokus, dan terus belajar, dan jangan lupa berdoa.Karena diatas semua itu, ada tangan yang Maha Agung yang akan menuntun langkah kita

Tips #1

MEMBENTUK BAND

1. Mencari nama band
Kelihatannya sepele, namun ini hal yang sangat penting. Karena merupakan landasan untuk step berikutnya. Memilih nama band harus sesuai dengan musik yang dibawakan dan imagenya, Cara mencari referensi nama band bisa dilakukan dengan browsing di internet, cari di google dalam bahasa Indonesia saja, supaya tidak rancu dengan band luar negeri atau merk sebuah produk. Atau tanya Tokoh2 Spiritual...he7X..beneran ini ....he7x...karena dalam kenyataannya musisi sekelas ahmad dhani melakukannya.

Tips : - Nama harus mudah diingat
- Nama harus mudah diucapkan dan dieja
- Nama harus mudah dibentuk sebagai logo
- Nama harus mudah untuk dikaitkan dengan filosofi tertentu
- Nama harus tidak bisa / unik

2. Menentukan imej Band
Pengertian imej : imej yang terbentuk dari band merupakan merupakan persepsi yang ditangkap publik saat menerima informasi apapun yang diberikan band tersebut secara terus menerus.

TiPs : - Image bisa ditimbulkan dari
- musik,lirik,
- gaya/penampilan, fashion/kostum,attitude personil
- sampul album, dan desain merchandise,
- opini personil band ketika diwawancarai media cetak/TV.

Tips #2

BERLATIH DAN MENCIPTAKAN LAGU

1. Berlatih band
Berlatihlah secara teratur, karena selain harus bisa menciptakan lagu yang baik band Anda juga harus mampu bermain rapi dan kompak.Untuk mencapainya tidak bisa tidak band Anda harus berlatih secara teratur.

2. Menciptakan Lagu yang “Beracun”
Tips A :
Para pelaku industri rekaman di Indonesia menyebut tidak ada rumus baku sebuah lagu ciptaan seseorang bakal sukses di pasaran.”Tetapi yang jelas, setiap lagu yang sukses biasanya punya “racun” didalamnya”, ungkap Mohamad Wirasto, yang akrab dipanggil Kiwir, Kepala Depatemen A & R (Artist n repertoire) EMI Music Indonesia.
“Racun” yang dimaksud Kiwir adalah bagian lagu yang memorable, alias mudah diingat.Bagian tersebut bisa berupa notasi,tema lagu, aransemen musik,lirik, atau bahkan susunan bait-bait liriknya. (Kompas,15 April 2007)

Tips B :
“Inspirasi bisa datang dimana saja dan dalam suasana apa saja. Jadi untuk songwriter biasakan selalu membawa buku kecil dan mp3 untuk merekam.Kalo inspirasi diibaratkan binatang buruan, maka buku kecil dan MP3 adalah pengikat yang baik.Kadang-kadang suka hilang kalo tidak cepat dicatat/direkam (Matra, 27 Mei 2004)

Tips C :
1. Sebelum membuat lagu, coba dengarkan musik sebanyak-banyaknya. Dengerin referensi lagu sebanyak mungkin. Dari semua genre musik.Blues,Jazz,Pop,swing, Rocnroll, reggea,ska,alternatif,grunge,rap metal,emo, Dengan begitu, kita akan memiliki banyak referensi untuk modal membuat LAGU SENDIRI.
2. COBA JUJUR dalam berkarya. Bikinlah lagu yang sesuai dengan selera. Karena, saat membuat lagu yang memang kita sukai, biasanya ide akan lebih cepat mengalir.
3. Jangan malu untuk mengacu pada karya yang ada. Bukan berarti kita jadi PLAGIATOR, lho! Toh mengacu tidak sama dengan menjiplak. Hanya mempermudah kita memulai, sampai kita menemukan gaya menulis LAGU KITA SENDIRI.
4. Jangan membuat lagu yang berat. Coba buat lagu yang gampang dinyanyikan dan gampang dimainkan. Biar lebih banyak orang yang bisa menerima lagu kita.
5. PERHATIKAN LIRIK! Nggak bisa dipungkiri kalo lirik mempunyai kekuatan tersendiri dalam sebuah lagu. Lirik yang bertemakan cinta memang sangat menjual, tapi harus disesuaikan juga dengan warna musik. Cobalah buat lirik yang simpel dan menarik tapi mempunyai pesan yang baik, syukur lirik bisa ditafsirkan bermacam macam untuk memberikan ruang pikir dan perasaan masyarakat.
Boleh juga agak SEDIKIT NAKAL. Dengan lirik yang sederhana tapi nakal itu, mungkin masyarakat luas lebih bisa menerima.
6. Jangan sekali-kali mengartikan lagu bagus itu sebagai lagu yang dipenuhi berbagai instrumen. Cuma dengan gitar pun lagu bisa terdengar bagus.
INGAT, bagus bukan berarti rame. Bukan juga berarti juga KAYA BUNYI.
7. Jangan takut mendengar kritikan orang pada lagu kita. Kritikan itu justru bisa dijadikan modal untuk membuat lagu bagus di masa mendatang.


Tips #3

PANGGUNG/VENUE KECIL

Setelah lagu kamu jadi, ujilah apreasi penonton terhadap lagu ciptaan kamu sebagi uji kualitasnya.Panggung menjadi tempat yang bagus untuk mengetahui bagaimana para penonton merespon lagu ciptaan band kamu.Bisa jadi lagu favorit Anda sebagai songwriter malah tidak disukai penonton.Berarti Anda harus lapang dada, perbaiki, coba lagi terus-dan terus.

Untuk bisa manggung di venue-venue, PENSI,Acara2 Kampus,Promo rokok or Provider, band kamu harus rajin membuka hubungan dengan EO.Media,Studio musik, rental sound,dst
Tips :
1. Coba cari list promotor atau EO sebanyak mungkin di kota asalmu. Langsung kirimkan demo atau album dengan kemasan terbaik pada mereka, dan jangan lupa lengkapi dengan biodata dan foto.
2. Seru juga kalau dilengkapi dengan rekaman aksi panggung berupa VCD maupun DVD. Tentunya yang kualitasnya nggak jelek-jelek amat.
3. Coba undang promotor ke event dimana band kita ikut serta sebagai performer. Biar mereka bisa mendapatkan lebih banyak gambaran soal band kita.
4. Kalau susah dapat promotor buat konser kecil, rajin-rajin ikut festival. Percaya deh. Banyak promotor yang mencari performer lewat jalur ini.
5. Kalau dapat tawaran, jangan lantas pasang harga tinggi. Coba tempatkan band kita pada step yang sepantasnya. Ingat, pengalaman manggung membawa kita menjadi band yang baik di masa depan.
6. Saat ditonton promotor JANGAN GROGI. Cuek saja. Toh, bukan hanya mereka yang akan memberi pekerjaan pada kita.
7. Jangan terlalu menjilat. Meski banyak yang duka dijilat, tapi ada waktunya mereka ingin melihat kita bersikap TULUS.

Tips #4

MEREKAM DEMO SEDERHANA 8/12 TRACK

BIKIN DEMO YANG MENARIK
1. Pilih lagu yang dinilai bisa menggambarkan karakter dan imej band. Karena karakter dan imej amat penting di mata perusahaan rekaman.
2. Coba bikin aransemen yang sederhana namun memikat.
3. Pastikan, ada satu bagian dari keseluruhan lagu yang mengandung “racun”i. Entah itu intro, song maupun reff.
4. Rekamlah lagu dengan LAYAK. Tidak perlu mencari studio yang mahal. Tidak perlu juga merekam dengan sistem track. It’s okay merekam live,
5. Jangan lupa sertakan lirik. Karena, lirik dinilai cukup tinggi oleh tim Artist & Repertoire (A&R) *) yang mendengarkan demo kita.
6. Siapkan packaging yang menarik. Dengan packaging yang catchy dan merarik, bisa membuat A&R tertarik mengambil dan mendengarkan demo kita.

Semua hal yang disebutkan biasanya dikenal sebagai PROMO KIT, yaitu sebuah paket promo yang harus bisa merepresentasikan bukan hanya musik sebuah band namun juga imej band secara keseluruhan sehingga memudahkan perusahaan rekaman melakukan identisikasi produk.

Biasanya PROMO KIT terdiri dari CD Demo, foto band,biografi band, contact person management dan info-info menarik tentang para anggota band,kliping koran/majalah berita tentang band kamu, dan foto-foto manggung band kamu.

*) Keterangan :
A & R adalah ujung tombak label rekaman yang bertugas untuk berburu dan mengontrak artis-artis/BAND pendatang baru yang potensial menghasilkan keuntungan bagi label rekaman.

Tips #5

MEMBENTUK MANAGEMENT BAND

Tips :
MEMILIH MANAJER YANG TEPAT
Sebuah band jelas membutuhkan seorang manajer. Fungsinya bukan untuk GAYA-GAYAAN. Tapi sebagai mitra kerja band untuk mencapai sesuatu yang mereka inginkan. Pengertian manajer sebenarnya SIMPLE! Seorang manajer adalah sosok yang dianggap kapabel untuk mengatur urusan band diluar proses kreatif.
TUGASNYA BANYAK. Mulai mengatur jadwal latihan, mengatur keperluan band setiap kali manggung, menyiapkan strategi berjualan, melakukan deal dengan pihak lain yang berhubungan dengan bisnis. Dan masih banyak lainnya.
Melihat tugas yang BERANEKA RAGAM, sosok manajer sebaiknya memang tidak dipegang satu orang. Lantas bagaimana memilih manajer yang TEPAT?

Berikut ini ada beberapa tips yang BISA DICOBA!
1. MANAJER haruslah sosok yang mengenal dengan baik musik kita. Dengan mengenal produk, manajer itu bisa memikirkan banyak strategi untuk mengembangkan PRODUKNYA.
2. MANAJER haruslah sosok yang disegani oleh seluruh personil. Dengan begitu, manajer bisa jadi penengah setiap ada perselisihan. Saran-sarannya juga bakal selalu DIDENGAR. Karena wibawanya cukup besar di mata seluruh personil.
3. MANAJER harus memiliki kapabilitas untuk berbisnis di jalur musik. Setidaknya tahu soal sound system, kontrak dan berbagai masalah lain di industri musik. TIDAK HARUS ADVANCE, NAMUN PUNYA BASIC YANG CUKUP.
4. MANAJER haruslah sosok yang cerdik dan mampu menghasilkan ide-ide gemilang yang out of the box.
5. MANAJER harus memiliki kemampuan berkomunikasi tinggi. Karena dia adalah WAKIL BAND yang berhubungan dengan klien untuk berbagai urusan. MULAI DARI LEGAL SAMPAI BISNIS.


Management band bisa terdiri atas :
1. BAND MANAGER
Manajer yang berperan aktif mengatur kegiatan anak band. Mulai dari imej, pengaturan jadwal, hingga pengurusan kontrak dengan berbagai pihak.
2. BUSINESS MANAGER
Manajer yang mengurusi pengembangan bisnis sebuah band. Dia yang bertanggung jawab atas masalah bisnis sebuah band. Mulai dari soal merchandising, pengadaan fans klub, penjualan brand band, sampai promosi
3. ROAD MANAGER
Manajer bertanggung jawab mengurus segala keperluan band yang berhubungan dengan panggung dan latihan. Ketika tour bisa dibilang ia adalah ketua rombongan yang merepresentasikan kepentingan artis dan semua crew.
4. STAGE MANAGER
Manajer yang bertanggung jawab mengontrol proses load in (masuk) dan load out (keluar) segala macem hardware di sekitar panggung, mengurus keberadaan alat-alat, dan mengkoordinir teknisi.

Selain Manajer, Band juga harus mempunyai seorang LEADER.Ybs harus seseorang yang mempunyai wawasan musik yang paling luas diantara personil lainnya. Dan bisa berfungsi sebagai designer musik. Baik secara musikal maupun imej.Mempunyai jiwa kepemimpinan dan sense of bussines yang baik. Jiwa kepemimpinan karena dia harus memimpin semua anggota band dan tim management bersama dengan Manager. Sense of businness karena dia harus mampu menghidupi band,management beserta keluarganya.

Untuk Indonesia, contoh leader yang baik adalah Bimbim dengan Slank dan Pulau Biru management-nya dan Ahmad Dhani dengan DEWA 19 dan Republik Cinta Management-nya.

Walo keduanya mempunyai gaya kepemimpinan yang berbeda, but it’s OK sepanjang mampu membuat band bertahan lama dan secara bussiness masih jalan.

Tips #6

MEMBUAT STRATEGI UTK MENGEMBANGKAN KARIR BAND

Tips A :
MEMBUKA JALUR DISTRIBUSI
Kalau memang tertarik menjual musik, kita harus mencoba membuka jalur distribusi. Biar album yang kita produksi makin meluas wilayah jualnya.
Berikut tips seru guna membuka jalur distribusi.
1. Bikin perencanaan penjualan yang detail. Mulai dari jumlah album yang dijual, jumlah dana yang tersedia untuk distribusi, sampai luasnya area yang jadi target penjualan. Dengan begitu, kita bisa LEBIH FOKUS MEMAKSIMALKAN PENYEBARAN ALBUM.
2. Kalau jumlah dana untuk distribusi sedikit, ada baiknya melakukan distribusi sendir. Modalnya cuma sedikit bensin, tenaga, semangat dan kemauan, kok! Langsung saja datangi distro terdekat. Atau boleh juga datang langsung ke toko kaset yang ada di kota kamu. Langsung saja nego soal pembagian keuntungan di sana.
Tidak banyak makan dana. Sekedar catatan, sebelum nyamperin distro atau toko kaset, yakinkan kalau pendengar jenis musik kita bakal datang ke tempat itu. Kalau ternyata jarang datang, ya percuma. Album kita bakal cuma jadi ALAS DEBU.
3. Kalau punya uang lebih dan ingin distribusi yang lebih besar, langsung cari saja info seputar perusahaan distribusi di kota kita. Coba datangi satu-satu dan lakukan negosiasi. Jangan terpukau dengan angka yang murah. Jangan juga langsung sewot dengan jumlah yang besar. Lihat dulu perencanaan distribusi yang mereka buat. Soalnya, efektivitas penjualan jelas tergantung pada perencanaan.
4. Begitu album kita terdistribusikan, jangan lantas senang. Pekerjaan belum selesai. Kita harus masih mengecek ke titik pendistribusian guna mengetahui kinerja rekan usaha kita. Selain itu, juga rajin-rajin melihat laporan keuangan. Biar kalau ada masalah, bisa cepat terselesaikan.
5. Dari akar katanya, distribusi adalah menyebarkan sebuah produk ke banyak tempat. Artinya, meski album kita sudah ada di mana-mana, tetap saja dibutuhkan kegiatan lain guna menarik pembeli. Makanya, selain ditentukan distribusi, penjualan album juga amat tergantung pada promosi yang kita lakukan.

Tips B :
KIAT PROMOSI EFEKTIF
Ingat, promosi yang baik nggak selalu DIDASARI JUMLAH BUJET! Jadi bohong kalau ada yang bilang promosi besar-besaran bisa meningkatkan penjualan. Kalau strateginya tidak pas, jumlah uang makin banyak terbuang. Sementara, penjualan tetap nggak nambah-nambah.
Lantas, melakukan promosi yang EFEKTIF?
1. Pastikan dulu target market yang bakal disasar oleh produk kita. Perlu diingat, yang namanya barang jualan pasti punya pasar spesifik. Jadi mengenali pasar adalah KEHARUSAN. Biar strategi promosi bisa dibikin.
2. Setelah mengenal target market, coba bikin strategi promosi yang pas. Dan jangan lupa sesuaikan dengan budjet. Misalnya, kalo musik kita pas orang kuliahan, cobalah lakukan promosi minim budjet di beberapa tempat dekat kampus. ENTAH BAGAIMANA CARANYA. Mulai dari bagi stiker, kaos sampe main akustikan. Dengan begitu, band kita langsung terpromosikan pada pasarnya.
3. Selain cara-cara konvensional macam poster, stiker, kaos dan berbagi merchandise lainnya, mendekati media adalah sarana promosi yang penting. Karena, lewat media, pendengar musik bisa lebih kenal dekat pada band kita. Yang perlu diingat, JANGAN NYAMPAH!!!. Coba dekati media yang pas sama segmen musik kita. Biar sedikit tapi tepat sasaran.
4. PERGUNAKAN TEKNOLOGI! Cobalah berpromosi lewat SMS, Email dan berbagai situs internet seperti : You Tube, Myspace dan masih banyak lagi. Melihat kebiasaan masyarakat yang udah melek internet, media ini amat tepat buat berpromosi.
5. Coba perbanyak teman. Caranya, sering nongkrong atau korespondensi via email. Biarkan teman-teman kita ini bercerita bagaimana musik yang kita mainkan. Karena promosi word of mouth terkadang amat efektif.

Tips #7

BERNEGOISASI DENGAN LABEL

Handphone contact person band kamu dihubungi oleh A & R perusahaan rekaman. Senang?.Bahagia?.Pasti!!.Namun jangan langsung terbawa perasaan. Karena, rasa senang bisa jadi BUMERANG.

Kalau sudah dapat panggilan, langsung saja ikuti kemauan label yang berminat. Jika mereka minta tambahan lagu coba cari lagu-lagu lain yang dinilai “jualan”. Jangan mutung. Itu harus dilakukan, karena meski bergerak di bidang seni, mereka juga perusahaan yang harus menghasilkan laba.

Saat label memutuskan untuk melakukan kontrak, jangan terlampau girang.
Cobalah lakukan langkah-langkah di bawah ini :
1. Coba untuk berbicara dengan nada sewajar mungkin. Jangan cepat emosi. Entah marah atau KETAWA-KETAWA KARENA GIRANG
2. Jangan langsung ditanda tangan. Coba bawa pulang kontrak, dan lihat pasal-pasal yang berhubungan dengan keterikatan band. Mulai dari lama kontrak, bentuk kontrak (full atau kerja sama), sampai sangsi yang akan menimpa kedua belah pihak bila kontrak batal.
3. Kalau kurang mengerti, nggak apa juga minta tolong orang yang lebih mengerti. Mungkin manajer, band, teman, atau pengacara.
4. Perlu diingat, kontrak kerja adalah perjanjian kerja sama. Jangan mau dirugikan bila merasa kontraknya nggak sesuai. Langsung negosiasikan bagian-bagian yang kurang berkenan.
5. Soal duit-duitan bisa terlihat menipu. Jangan terpana sama besarnya royalti advance. Langsung selidiki bagian-bagian yang menjurus pada pendapatan kita. Biar nggak ada celah buat dicurangin.
6. Jangan pernah jual putus!
7. Kalau setuju bernaung di bawah manajemen label, pastikan posisinya menguntungkan dan kita berhak memutus kontrak bila melihat segala sesuatu nggak berjalan pada tempatnya.

CODA

Kesimpulan kami, bahwa Rahasia untuk bisa mendapatkan kontrak rekaman, selain 7 Tips diatas, adalah adanya suatu passion/sikap antusias, adanya patience/kesabaran, dan mempunyai kemauan untuk terus belajar.

PASSION/sikap antusias bisa dibangun dengan cara membentuk sebuah imajinasi dalam pikiran kamu.Sebuah imajinasi yang merdeka.Apakah sebuah tepuk tangan bergemuruh dalam sebuah konser, ataukah sebuah award yang kamu angkat tinggi-tinggi,dll.Karena imajinasi yang dibangun secara terus-menerus akan memotivasi dan mendekatkan langkah kita terhadap goals/tujuan.

Miliki PATIENCE..kesabaran..sudah bukan rahasia lagi cerita sukses tentang GIGI,Sheila on 7,Slank,DEWA19,Padi,Peterpan,dst. Semua pasti melalui sebuah masa penantian. Masa dimana ada suatu ketidakpastian tentang apa yang sedang mereka tunggu, sedang mereka harapkan. Bahkan akan ada suatu masa dimana kita merasa nothing... merasa semua usaha sia-sia...Jadi ketika kalian sudah memutuskan untuk masuk ke industri, mindset To WAIT with PASSION mutlak dimiliki.

Kemauan untuk terus belajar.CARA BELAJAR yang paling baik, menurut kami, merupakan suatu proses berkesinambungan, mulai dengan belajar secara tidak langsung yaitu dengan membaca buku, mendengarkan CD, melihat DVD, dan belajar secara langsung dari band-band sukses, ikut diskusi musik, seminar musik. Selebihnya juga BELAJAR SECARA LANGSUNG dengan bertindak, merenung, menganalisa, menyimpulkan, kemudian bersyukur dan berbagi. Demikian seterusnya dan kembali lagi ke proses awal.

Dan itulah yang kami lakukan saat ini...
Bersyukur dan berbagi dengan temen-teman semua...
Bukan ngajarin,bukan pula sok ngeguruin, tapi dengan berbagi kayak gini, kami juga bisa terus belajar dan menempa diri agar passion itu tetap terjaga...
malem, agak gerimis, ditemani laptop dan secangkir kopi

1 komentar: